Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2013

kebudayaan minangkabau yang mulai di tinggalkan

Kebudayaan minangkabau yang mulai di tinggalkan I’m Sorry Goodbye, Minangkabau… Mungkin tajuk di atas kedengaran seperti sebuah lagu (yang dinyanyikan salah satu diva Indonesia,-red) bagi Anda. Tapi, ini adalah kenyataan pahit yang harus ditelan oleh para leluhur Minangkabau. Lunturnya adat dan budaya Minangkabau yang berasaskan “adat basandi syarak, syarak basandi kitabullah” ini dapat dianggap sebagai suatu kemunduran besar. Pepatah tinggallah pepatah, Minangkabau pun kini hanya  palamak carito.  Berawal dari perkembangan industri pariwisata di bumi Indonesia, khususnya ranah minang, memang memberikan suatu kontribusi yang besar dan merupakan salah satu komoditi negara yang tidak akan habis dan bahkan bisa dieksplorasi terus menerus. Hal ini sangat menggembirakan, terutama jika kita melihat dari segi penghasilan dan pendapatan daerah. Tentunya perekonomian bangsa menjadi lebih hidup.   Namun di sisi lain, kita sebagai penyelenggara wisata, tidak sadar bahwa pariwisata juga p

pengertian kebudayaan dan unsur-unsur kebudayaan

Pengertian kebudayaan Budaya  atau  kebudayaan  berasal dari  bahasa Sanskerta  yaitu  buddhayah , yang merupakan bentuk jamak dari  buddhi  (budi atau akal) diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia. Dalam  bahasa Inggris , kebudayaan disebut  culture , yang berasal dari kata  Latin   Colere , yaitu mengolah atau mengerjakan.Bisa diartikan juga sebagai mengolah tanah atau bertani.Kata  culture  juga kadang diterjemahkan sebagai "kultur" dalam bahasa Indonesia. Pengertian kebudayaan[ sunting sumber ] Kebudayaan sangat erat hubungannya dengan masyarakat.Melville J. Herskovits dan Bronislaw Malinowski mengemukakan bahwa segala sesuatu yang terdapat dalam masyarakat ditentukan oleh kebudayaan yang dimiliki oleh masyarakat itu sendiri.Istilah untuk pendapat itu adalah  Cultural-Determinism . Herskovits memandang kebudayaan sebagai sesuatu yang turun temurun dari satu generasi ke generasi yang lain, yang kemudian disebut sebagai  superorganic